Jenis Panel Surya

 
 Ingin mempunyai pembangkit listrik sendiri di rumah ? sangat memungkinkan dengna pemasangan panel surya . Apa itu panel surya ? Panel surya atau diisebut dengan solar cell dapat mengubah sinar matahari menjadi listrik . Energi yang dihasilkan dapat disimpan dalam aki atau elemen penyimpanan yang lain . Dalam penggunaan panel surya, ada beberapa hal yang harus di pertimbangkan diantaranya adalah : 
  1. Panel surya akan bekerja jika terkena matahari, karena matahari adalah sebagai penghasil energinya .  
  2. Panel surya menghasilkan arah arus listrik searah DC .
  3. Untuk efisiensi lebih tinggi gunakan lampu DC seperti lampu LED .
  4. Instalasi kabel baru khusus untuk arus searah DC dengan perangkat diantaranya seperti lampu LED, CCTV, Wifi.
                                                                LED
     
    Bila listrik DC yang tersimpan dalam aki kemudian ingin digunakan untuk menyalakan perangkat AC, pompa air, Kulkas maka memerlukan alat yang disebut dengan inverter yang dapat mengubah arus listrik DC menjadi AC. 


                                                           INVERTER

Jangan lupa sesuaikan kebutuhan daya yang anda akan gunakan dengan panel surya, inverter, dan aki . Panel Surya adalah unit rangkaian lengkap (dilapisi bahan kedap air dan tahan terhadap perubahan cuaca), tersusun dari sejumlah sel surya yang dirangkai secara seri dan paralel. hal ini bertuhuan untuk meningkatkan tegangan dari arus yang dihasilkan sehingga cukup untuk pemakaian system catudaya beban . Beberapa bahan untuk membuat sel surya dengan kelebihan dan kekurangannya . bila foton yang terdiri dari jutaan partikel ber energi tinggi akibat radiasi sinar matahari akan menumbuk atom silikon dari sel surya dan menghasilkan energi yang cukup mendorong elektron terluar keluar dari orbitnya, maka akan timbul elektron - elektron bebas yang siap mengalir di ujung-ujung terminal sel surya . kemudian bila beban seperti lampu yang dipasang antara terminal negatif dan positif dari sel surya, maka elektron - elektron akan mengalir sebagai arus listrik searah yang dapat menghidupkan lampu tersebut, energi matahari tersedia terus menerus, maka arus listrik akan dialirkan ke beban secara terus menerus. semakin besar radiasi matahari yang mengenai sel surya maka semakin besar pula arus yang dihasilkan oleh sel surya tersebut. sel surya akan selalu memproduksi energi listrik bila disinari matahari . oleh karenanya selsurya tidak akan pernah habis atau rusak dalam membangkitkan listrik. biasanya kerusakan disebabkan oleh selsurya tersebut pecah atau karena faktor lain . sehingga bila sel surya tidak dilindungi dengan baik maka usianya akan mencapai 20 tahun saja . sel surya yang banyak dipakai di indonesia adalah jenis silikon kristal yang berbentuk/ kristal polisilikon maupun kristal tunggal silikon. selain jenis silikon kristal tersebut telah dikembangkan jenis jenis lain diantaranya galium arsenide, amorphous silikon, copper indium .

Berdasarkan pada tipe bahan solar sell nya, modul surya yang umum dipakai dikategorikan kedalam 3 tipe dengan efisiensi konversinya yaitu perbandingan antara daya yang dihasilkan modul surya dengan radiasi matahari yang ditangkap modul surya dalam satuan % :
  1. terbuat dari silikon kristal tunggal, efisiensi konversi paling tinggi(12-18%) Secara visual dapat dilihat dimana warna solar cell merata . harga model ini paling murah .
  2. terbuat dari silikon kristal banyak, saat ini paling banyak dipakai, efisiensi lebih rendah dari monokristal tetapi lebih tinggi dari amorpholus(10-15%). secara visual dapat dilihat dimana warna permukaan solar cell tidak merata dan seragam. harga model  tipe ini relatif lebih murah .
  3. terbuat dari silikoon yang terbentuk kristalnya, oleh karenanya disebut juga sebagai non kristalin. secara visual tipe modul ini surya dapat dilihat dari solar cellnya yang berupa lembaran (sheet bukan kotak kotak kecil seperti tipe kristalin) dan juga ukuran fisiknya. karena efisiensi konversinya yang rendah (paling rendah diantara ke3 bahan tersebut) maka ukuran modul surya ini hampir 2  kali lipat dari ukuran modul surya kristalin dengan kapasitas yang sama . beberapa tahun yang lalu tipe ini ditinggalkan para pemakainya karena ketidakstabilan output karena apabila terkena matahari langsung. beberapa produsen  mengklaim bahwa tehnologi amorpholus telah diperbaiki dan dapat menghasilkan listrik yang stabil. tipe ini paling murah diantara 2 tipe lainnya .

Categories: Share

Leave a Reply